Monitoring Hibah DIPA 2024: Dorong Pengabdian Masyarakat yang Berdampak

30 Oktober 2024 — Dalam rangka implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya di bidang pengabdian masyarakat, STITEK Bontang berkolaborasi dengan Universitas Mulia Balikpapan mengadakan kegiatan “Monitoring dan Evaluasi Hibah Penelitian dan Pengabdian Masyarakat DIPA LPPM Tahun 2024”. Acara yang bertujuan untuk menilai efektivitas program hibah ini diselenggarakan secara daring pada Rabu, 30 Oktober 2024.

Kegiatan ini menghadirkan Wakil Ketua I STITEK Bontang, Zaini, S.Pd., M.Pd., sebagai salah satu reviewer. Selain itu, Dr. Sudarmo, M.M., seorang dosen senior sekaligus akademisi berpengalaman, juga turut berperan sebagai reviewer dalam proses evaluasi ini. Keduanya memberikan masukan dan analisis terhadap program-program yang telah dijalankan, dengan fokus pada kebermanfaatan bagi masyarakat serta efektivitas penggunaan dana hibah.

Monitoring dan evaluasi ini menjadi langkah strategis untuk memastikan pelaksanaan program yang tepat sasaran. Program yang didanai oleh DIPA LPPM diharapkan tidak hanya berjalan sesuai perencanaan, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Evaluasi ini mencakup aspek perencanaan, pelaksanaan, hingga hasil dari kegiatan yang telah dilaksanakan.

Proses evaluasi dilakukan melalui diskusi mendalam, dengan melibatkan berbagai pihak yang terlibat langsung dalam program. Selain itu, laporan kemajuan setiap program juga menjadi bahan utama dalam evaluasi ini. Hal ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, solusi yang telah diterapkan, serta potensi pengembangan di masa mendatang.

Kegiatan ini mencerminkan komitmen STITEK Bontang dan Universitas Mulia Balikpapan dalam meningkatkan kualitas program pengabdian melalui pengawasan dan evaluasi yang terstruktur. Kolaborasi antar perguruan tinggi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dalam memaksimalkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat.

Dengan adanya monitoring dan evaluasi ini, diharapkan program-program yang dijalankan dapat terus berkelanjutan dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Tidak hanya itu, evaluasi ini juga menjadi wujud nyata dari peran perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan sosial dan memberdayakan masyarakat. Kedua institusi menegaskan pentingnya inovasi dan kolaborasi untuk menciptakan program-program pengabdian yang lebih efektif dan berdampak luas.